Tradisi Makan Bersama ‘Nasi Lasangan’ di Bulan Ramadhan
Riskianto, A.Md. 08 Mei 2019 21:54:00 WIB
Sawahan (SIDA) – Tradisi makan bersama nasi lasangan ternyata masih dijumpai diberbagai wilayah di Desa Sawahan. Lasangan merupakan nasi bungkus yang dibawa oleh para jamaah pada waktu-waktu tertentu di bulan Ramadhan seperti malam 1, malam 17 dan malam 21.
Para jamaah membawa nasi lasangan yang dikumpulkan menjadi satu, kemudian setelah Shalat Tarawih, makanan tersebut dibagi secara acak kepada jamaah untuk dimakan bersama-sama.
Rasa kebersamaan inilah yang saat ini jarang dijumpai pada saat ini. Kebanyakan jamaah di Desa Sawahan sudah tidak melaksanakan tradisi ini. Namun, tradisi yang muncul di beberapa tempat tentu mengingatkan nostalgia kita pada waktu kecil yang cukup membuat kita merindukannya. Bagaimana dengan anda? (rizkya)
Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Monitoring & Evaluasi Pendampingan SOS Children’s Village
- Berbagai Pihak Membantu Permasalahan Kekeringan di Desa Sawahan
- Update Informasi Anda di Website Ini
- Tindak Lanjut Studi Tiru Desa dari Kabupaten Magetan
- Tak Kunjung Hujan, Dampak Kekeringan Semakin Meluas
- Pengajian Akbar Peringatan Maulid Nabi Padukuhan Selonjono
- Gotong Royong Masyarakat Membangun Rumah Mbah Kaniyem